Kamis, 25 September 2014

Ucapan Selamat untuk Bandung

25 September 2014

Saya lebih senang dipanggil teteh, dibandingkan mbak atau kakak. Terdengar sangat sukuisme. Tapi ya begitu nyamannya.
Memang bukan orang asli Sunda, cuma keturunan aja. Tepatnya Sunda Jawa. Jadi ga heran lebih banyak yang menyangka saya orang Jawa. Tapi yang lebih aneh adalah yang menyangka saya orang Minang. Alamak.. tunggu.. lebih aneh banget ketika disangka orang India. Haduh tepok jidat.
Sedari lahir hingga sekarang, saya bermukim dan dibesarkan di kota Kembang ini. Orang tua saya bukan tipe nomaden jadi kami menetap saja di satu kota.
Hingga hari ini belum ada alasan kuat untuk meninggalkan Bandung. Bahkan mencari kerjapun saya masih ngubek di Bandung.
Entah apa yang membuat saya jatuh cinta. Macet? Iya. Panas? Juga iya.

Ahaa.. saya tahu. Alasan terkuat adalah karena Bandung telah memikat saya dengan mempertemukan kamu, dia, mereka dan kalian. Kisah manis pahit inilah yang membuat Bandung begitu penuh kenangan.

Mungkin entah esok,satu atau dua tahun lagi saya harus meninggalkan kota ini, niscaya saya akan kembali lagi.

Sebenarnya dari tulisan singkat ini, saya ingin mengucapkan Selamat Hari Jadi ke 204 untuk Kota Bandung.
Tetaplah menjadi tempat ternyaman bagi Bandungers.

Terlalu spesial memang menjadikannya sebuah tulisan. Tak apa, bukankah masing-masing orang punya isi kepala yang berbeda ? :)

Outline
opening : sukuisme
Isi : Bandung
Closing : selamat hari jadi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar